Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-69 Tahun 2014, merupakan waktu yang tepat untuk mengingatkan kita kepada pejuang bangsa negara ini yang rela berkorban untuk kita sebagai penerus bangsa dan negara.
Seruan tersebut ditegaskan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), Dr. H. Rizal Djalil, dalam pidato upacara peringatan HUT Ke-69 Republik Indonesia di lingkungan BPK RI, Minggu, 17 Agustus 2014.
Menurut Ketua BPK RI, maju mundurnya bangsa dan negara Indonesia sepenuhnya merupakan tanggung jawab setiap warga negara. “BPK mengingatkan kepada kita semua amanah yang besar dari bangsa Indonesia jangan disia-siakan bahkan diselewengkan, karena ini akan menjadi bumerang bagi BPK sendiri sehingga BPK akan dianggap kurang bermanfaat kehadirannya dalam pembangunan bangsa dan negara”, tegas Ketua BPK RI.
Untuk itu, BPK terus berbenah dengan membangun dan menjaga independensi, integritas, dan profesionalisme dalam kerangka Reformasi Birokrasi. Implementasi reformasi birokrasi antara lain dilakukan melalui perbaikan kelembagaan BPK berupa penyempurnaan Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) Pelaksana BPK. BPK berharap, seluruh pegawai BPK turut berpartisipasi aktif melakukan pengawalan SOTK tersebut, sehingga penyempurnaan ini diharapkan mempercepat proses reformasi kelembagaan dan mendukung efektivitas tugas pokok BPK.
Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-69 Tahun 2013, juga diperingati oleh BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah dengan menggelar upacara bendera di halaman kantor perwakilan pada Minggu, 17 Agustus 2013. Bertindak sebagai Inspektur Upacara Kepala Sekretariat Perwakilan, Drs. Bayu Sabartha,MBA., dengan Komandan Upacara, Kepala Sub Auditorat I, Abdul Choliq, Upacara yang berlangsung sederhana namun hikmad ini diikuti oleh seluruh pegawai di lingkungan BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Tengah dan para pejabat struktural. (fit)