Sumber : Mercusuar
Edisi : Sabtu, 26 November 2011
Kasus pemotongan dana rutin yang mencuat dibeberapa sekolah, terus mendapat sorotan publik. Bahkan diduga dibalik praktik itu, ada motif kesengajaan dilakukan pihak dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palu. Penegasan itu, disampaikan Direktur Perhimpunan Bantuan Hukum Rakyat (PBHR) Sulteng Muh Masykur, kepada redaksi tadi malam (25/11). Dalam pandangan Masykur, pemotongan dana hingga belasan juta, tidak sekedar adanya human error dalam penyusunan pembiayaan saat pembuatan rencana kerja anggaran di Disdik.