Sumber : Radar Sulteng
Edisi : Selasa, 29 Oktober 2013
Sebagai penyumbang terbesar dari penerimaan pajak daerah Provinsi Sulawesi Tengah, penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) masih belum optimal. Hal ini tergambar dari masih ditemukannya beberapa kelemahan dalam laporan hasil Pemeriksaan atas Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) TA 2012 dan 2013 oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Sulteng, yang telah diserahkan kepada pemerintah daerah, di aula kantor BPK Sulteng, kemarin (28/10).